HMP Banten Dukung Pemberdayaan UMKM Lewat Workshop dan Bazar

CAKRA Banten, Tangsel - Forum Himpunan Mitra Pengusaha (HMP) Banten menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerintah untuk memberdayakan masyarakat melalui berbagai kegiatan positif. Pada Sabtu, 31 Agustus 2024, HMP Banten mengadakan Workshop dan Bazar UMKM di Aula BLKI Serpong, yang dihadiri oleh sejumlah pelaku UMKM dari seluruh Provinsi Banten. Acara ini menjadi ajang penting untuk mendorong pertumbuhan UMKM lokal sekaligus memperkuat sinergi antara pengusaha dan pemerintah dalam upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Sebelum acara dimulai, Juru Warta CAKRA Banten berkesempatan mewawancarai Sekretaris HMP Banten, Dedi, dan Bendahara Umum HMP, Arum bt Atip. Dedi mengapresiasi hasil kerja keras panitia yang telah berhasil menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik, sementara Bunda Arum menekankan pentingnya kerjasama tim yang solid dalam memenuhi segala kebutuhan penyelenggaraan acara. Keduanya sepakat bahwa kegiatan ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam memperkuat UMKM dan memberdayakan masyarakat Banten.

Sementara itu, Firman, Ketua Panitia pelaksanaan Workshop dan Bazar UMKM, yang diadakan oleh Forum Himpunan Mitra Pengusaha (HMP) Banten, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pengurus HMP Provinsi Banten yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin pelaksanaan acara tersebut. Firman juga memberikan apresiasi kepada anggota panitia yang telah bekerja keras dan sepenuh hati untuk mewujudkan acara Worokshop dan bazar yang perdana sejak terbentuknya HMP Banten.

Dalam sambutannya, Firman juga menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada pemerintahan Tangerang Selatan, para donatur, dan pihak terkait yang telah membantu kesuksesan acara ini. Ia tidak lupa meminta maaf atas berbagai kekurangan yang mungkin terjadi selama pelaksanaan Workshop dan Bazar UMKM tersebut.

Ketua DPD Forum Himpunan Mitra Pengusaha (HMP) Banten, DR. Muhamad Nas, menekankan pentingnya peran HMP Banten dalam membantu pemerintah memberdayakan masyarakat. Dalam sambutannya, ia menyatakan bahwa HMP Banten berkomitmen untuk berkontribusi dalam berbagai bidang, termasuk ekonomi, budaya, pendidikan, keagamaan, dan kemasyarakatan.

Dalam sektor pemberdayaan ekonomi, DR. Muhamad Nas menjelaskan bahwa HMP Banten akan segera berkolaborasi dalam tiga bidang utama. Pertama, pengembangan pertanian yang bertujuan meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani. Kedua, pemberdayaan UMKM sebagai upaya untuk memperkuat ekonomi lokal. Ketiga, penanganan sampah, sebuah masalah yang semakin mendesak untuk diselesaikan di masyarakat.

Melalui upaya ini, HMP Banten berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif di Banten. DR. Muhamad Nas menegaskan bahwa sinergi antara HMP Banten dengan pemerintah dan masyarakat akan menjadi kunci keberhasilan program-program tersebut.

Hj. Lista Hurustiati, SH, MH, seorang advokat dan pengusaha sukses yang dikenal dengan dedikasinya dalam membina Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi narasumber utama dalam Workshop dan Bazar UMKM yang diselenggarakan oleh Forum Himpunan Mitra Pengusaha (HMP) Banten. Panitia Workshop mengangkat tema “Pengembangan Potensi Ekonomi Masyarakat Berbasis UMKM dan Strategi Pemasaran,” yang sangat relevan dengan upaya memajukan ekonomi lokal melalui UMKM.

Sinergi Pengusaha dan Pemerintah.

Hj. Lista membahas beberapa topik penting yang sangat relevan bagi pengembangan UMKM. Di hadapan para pelaku UMKM se-Banten, Owner Gerai Lengkong tersebut menekankan peran vital UMKM sebagai penggerak ekonomi yang mampu menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selanjutnya, Hj. Lista menjelaskan cara mengidentifikasi potensi ekonomi lokal dan bagaimana UMKM dapat berkembang dengan mengoptimalkan potensi tersebut, seperti mengembangkan produk unik dari daerah setempat.

Beliau juga akan mendorong peserta untuk terus berinovasi dan mendiversifikasi usaha agar tetap kompetitif di pasar yang dinamis. Strategi pemasaran efektif juga menjadi salah satu fokusnya, termasuk pemanfaatan media sosial dan pemasaran digital untuk menjangkau konsumen lebih luas.

Selain itu, Hj. Lista menyoroti pentingnya membangun jaringan bisnis yang solid dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperluas pasar. Terakhir, menekankan pentingnya produk unggulan yang menjadi khas di suatu daearah, serta tak lupa Ia memberikan panduan tentang pengelolaan keuangan yang bijak, mencakup pengelolaan arus kas, penganggaran, dan investasi yang berkelanjutan bagi UMKM.

Ratu Isma, seorang pelaku UMKM dari Banten, merasa sangat senang bisa ikut serta dalam bazar dan workshop yang diselenggarakan oleh HMP Banten di BLKI Serpong. Acara ini diikuti oleh puluhan pelaku UMKM dari berbagai daerah di Banten, sehingga memberikan kesempatan bagi Ratu untuk memperkenalkan produk unggulannya kepada masyarakat luas.

Di stand miliknya, Ratu memamerkan berbagai produk khas yang diproduksi sendiri, seperti Kulpi, Risol Mayo, Kulit Lumpia, Lumpia Beef, Piscok Lumer, dan Cisrol isi keju. Kesempatan ini dimanfaatkannya untuk bertukar pengalaman dan belajar dari pelaku UMKM lainnya yang juga turut serta dalam bazar ini.

Ratu mengungkapkan bahwa acara bazar perdana ini memberikan banyak manfaat, terutama dalam memperluas jaringan dan mempromosikan produk-produknya. Ia berharap dapat terus berpartisipasi dalam kegiatan serupa di masa mendatang untuk semakin memperkuat usahanya.(Kdr)