Smart Farm Academy: Membangun Ketahanan Pangan melalui Pertanian Berkelanjutan

kegiatan Panen Raya Padi Di Desa Margamulya, Kec. Mauk, Tangerang.



Kab. Tangerang, CAKRA Banten-Pertanian merupakan fondasi bagi kemakmuran suatu negara dan merupakan aspek utama dalam mencapai kedaulatan pangan. Dengan mengembangkan pertanian yang berkelanjutan dan produktif, sebuah negara dapat memastikan ketersediaan pangan yang cukup bagi penduduknya serta mengurangi ketergantungan pada impor pangan dari luar.



Investasi dalam pertanian tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh melalui penciptaan lapangan kerja dan pengembangan industri terkait.



Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), sebagai lembaga zakat yang peduli terhadap pembangunan nasional, memperkenalkan program unggulannya di bidang pertanian, yaitu Smart Farm Academy. Program ini mengajak para donatur untuk berkontribusi dalam meningkatkan industri dan kualitas pertanian nasional. Melalui penyediaan modal usaha bagi petani, pelatihan keterampilan pertanian, dan pengembangan infrastruktur pertanian, IZI bertujuan memperkuat sektor pertanian agar dapat berperan secara optimal dalam membangun negara yang mandiri secara pangan.



Pada acara Panen Raya padi seluas 14 hektar di lahan Smart Farm Academy, Desa Marga Mulya, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, pada Ahad, 12 Mei 2024, Aan Suherlan, Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan Zakat IZI menekankan pentingnya dukungan dari para donatur dalam meningkatkan efisiensi, keberlanjutan, dan daya saing pertanian, yang pada akhirnya memberikan manfaat jangka panjang bagi kesejahteraan bangsa.



Aan Suherlan, Direktur Pemberdayaan Zakat, Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Pusat, saat sambutan dalam kegiatan Panen Raya Padi Di Desa Margamulya, Kec. Mauk, Tangerang.



Aan Suherlan menjelaskan bahwa Smart Farm Academy, yang berbasis di Provinsi Banten, telah membina 25 titik kelompok tani di 7 Provinsi, di mana 10 titik berada di Provinsi Banten. Dia berharap dengan semakin banyaknya kelompok tani yang dibina oleh Smart Farm Academy, pertanian dapat membantu memenuhi kebutuhan beras dan meningkatkan ketahanan pangan nasional. Panen raya tersebut disponsori oleh ZIS Rohis Lintasarta, menunjukkan kolaborasi antara sektor publik dan swasta dalam mendukung pertanian.



Dalam sambutannya, Aan juga menyoroti peningkatan kualitas dan produktivitas pertanian yang dicapai oleh peserta Program Smart Farm Academy. Selain pengetahuan dan produktivitas pertanian, program ini juga meningkatkan aspek spiritual dan fundamental pertanian para petani, yang merupakan penguat utama program ini.



Feby Ferdinan Syah dari ZIS Rohis Lintasarta menyatakan bahwa Program Pemberdayaan Kelompok Tani dalam Smart Farm Academy menjadi program unggulan di lembaga tersebut. Dia mendorong karyawan untuk menyalurkan zakatnya untuk mendukung program ini, sebagai bagian dari upaya membantu memberdayakan pertanian nasional.



Heru Tri Widarto, S.Si M.Sc, dari Sesditjen Perkebunan Kementan menambahkan bahwa Program Smart Farm sangat berharga karena tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga memberdayakan petani untuk meningkatkan sumber daya dan produksi pertanian mereka sendiri. Dia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan inisiatif seperti Smart Farm dalam membangun ketahanan pangan.



kegiatan Panen Raya Padi Di Desa Margamulya, Kec. Mauk, Tangerang.



Ismatul Hidayah, S.P .M.P Kepala BPSIP Banten menyatakan apresiasi terhadap kehadiran Smart Farm di Kecamatan Mauk, yang telah membantu mengaktifkan kembali lahan tidur dan meningkatkan produktivitas pertanian. Dia berharap program ini akan terus berkembang di area lain yang memiliki potensi pertanian yang belum dimanfaatkan.



Kusnadi, S.P dari BPP Tegalkunir dan H. Riyadno, Presiden Smart Farm Academy, juga menyampaikan apresiasi dan harapan mereka terhadap program ini dalam memajukan pertanian nasional.



Dengan program magang yang mencakup berbagai konsep pertanian, Smart Farm Academy memberikan landasan yang kokoh bagi para petani dan profesional pertanian untuk merancang sistem pertanian yang efektif dan berkelanjutan. Kolaborasi antara berbagai pihak dari sektor publik dan swasta menjadi kunci dalam membangun ketahanan pangan yang tangguh dan mandiri bagi Indonesia.(Awn)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama