Cakrabanten.co.id, Tangerang,- Pagi itu, aula SDN Saga 3 Balaraja penuh dengan senyum, tawa, dan tentu saja sedikit air mata. Bukan karena ada yang sedih, tapi karena hari itu adalah momen yang sangat spesial: prosesi pelepasan siswa kelas 6 dan kenaikan kelas bagi siswa kelas 1-5. Seperti biasa, suasana terasa meriah berkat kehadiran tim marawis sekolah yang dipimpin oleh Pak Madrais. Alunan musiknya mampu memukau hadirin dan membuat suasana lebih hidup.
Acara dibuka dengan penuh keberkahan lewat pembacaan ayat suci Alqur’an oleh Rangga, siswa kelas 6 yang suaranya merdu dan menyejukkan hati. Di bawah bimbingan Bu Romlah, S.Pd, lantunan ayat-ayat suci tersebut berhasil membuat hadirin khusyuk dan semakin merasakan sakralnya momen tersebut.
Ketua panitia, H. HM. Aan Syahrudin, S.Pd, menyampaikan sambutannya dengan penuh semangat. Dalam laporannya, beliau mengapresiasi kerja keras semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini. "Kerjasama dan kekompakan adalah kunci sukses kita," ujar beliau, disambut tepuk tangan meriah.
Tak ingin kalah dengan tim marawis, trio penari cilik Eka, Nay, dan Sahira dari kelas 3 membawakan tarian Mojang Priangan yang enerjik dan memukau. Di bawah bimbingan Bu Muti, S.Pd, gerakan mereka yang lincah dan anggun berhasil menghipnotis semua yang hadir.
Pak Afendi, SPd, pengawas SD Kecamatan Balaraja, juga turut memberikan sambutan. Beliau mengingatkan pentingnya pendidikan karakter dan budaya dalam pembentukan generasi penerus bangsa. Sambutannya disambut dengan antusias oleh para orang tua dan guru.
Tidak hanya tarian daerah Sunda, Hilman, siswa kelas 5, membawakan tarian Reog asal Ponorogo. Dengan kostum yang megah dan gerakan yang mantap, Hilman berhasil menunjukkan kecintaannya pada budaya nusantara. Tarian ini menjadi salah satu momen yang paling dinantikan dan berhasil memukau hadirin.
Kepala Sekolah SDN Saga 3, H. Aan Madsuni, S.Pd, dalam sambutannya mengapresiasi segala kerja keras panitia, dewan guru, siswa, dan orang tua. Beliau mengucapkan terima kasih atas kekompakan dan kerjasama yang luar biasa, yang membuat acara pelepasan dan kenaikan kelas ini sukses besar. "Saya berharap seluruh siswa bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan mengamalkan segala ilmu yang telah diajarkan," kata beliau, dengan nada penuh harapan.
Acara ini menjadi momen yang penuh dengan bangga dan haru. Bangga karena seluruh siswa kelas 6 berhasil lulus 100 persen dan siap melanjutkan ke jenjang SMP. Namun, ada juga rasa haru karena kebersamaan selama enam tahun ini harus berakhir. Wajah-wajah lucu dan penuh kasih sayang yang selama ini menemani hari-hari di sekolah akan segera berpisah. Momen ini juga mengingatkan para guru tentang pentingnya menjaga silaturahmi. Hanya siswa-siswi yang istiqomah menjalin hubungan baik yang akan terus diingat. Sebuah pesan yang menggugah bahwa pendidikan bukan hanya soal ilmu, tapi juga tentang hubungan yang dibangun sepanjang perjalanan.
Dengan berakhirnya acara, semua siswa, guru, dan orang tua berfoto bersama. Sebuah momen yang menghangatkan hati dan akan selalu dikenang. SDN Saga 3 tidak hanya mengantarkan siswa-siswinya menuju jenjang yang lebih tinggi, tapi juga meninggalkan jejak kasih sayang yang mendalam di hati setiap orang yang terlibat.
Sampai jumpa di momen berharga berikutnya, SDN Saga 3...!! Teruslah menginspirasi dan menjadi kebanggaan kita semua. (Kdr)
Posting Komentar