Hj. Martini Rahayu, M. Pd. Kepala Sekolah SDN 2 Bugel Cisoka
Kabupaten Tangerang, cakrabanten.co.id, - Pendidikan dasar memiliki peran penting dalam membentuk fondasi pengetahuan dan keterampilan anak-anak. Salah satu aspek yang tak boleh diabaikan adalah proses pembiasaan membaca dan menulis. Inisiatif positif dalam hal ini dapat dilihat melalui upaya yang dilakukan oleh Sekolah Dasar Negeri (SDN) Cibugel 2 di Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang. Di bawah kepemimpinan Hj. Martini Rahayu, M.Pd, Kepala Sekolah SDN Cibugel 2, sekolah ini menjalankan program membaca minimal 15 menit setiap hari, menciptakan suatu budaya yang membangun kegemaran membaca dan menulis di kalangan siswa.
Diyakini Kepala Sekolah SDN Cibugel 2 Cisoka, Kab. Tangerang, Hj. Martini Rahayu, M.Pd, bahwa pembiasaan membaca yang setiap hari lakukan, 15 Menit pada setiap anggota belajar, yang melibatkan seluruh guru dan siswa akan membawa perubahan yang positif, tidak saja bagi siwa akan tetapi juga terhadap perilaku guru dan orang tua, bila program pembiasaa membaca tersebut dikolaborasikan kepad semua unsur pendidikan, khususnya guru dan orang tua siswa.
Ditegaskan Hj. Martini, pentingnya membaca dalam perkembangan intelektual anak-anak tidak dapat disangkal. SDN Cibugel 2 telah mengambil langkah konkret untuk memastikan bahwa setiap siswa terlibat dalam proses membaca setiap hari. Dengan mengalokasikan minimal 15 menit setiap hari untuk gerakan membaca, sekolah ini menekankan pentingnya membangun kebiasaan membaca secara teratur.
Kepada Juru Warta Tabloid CAKRA Banten, Hj. Martini memaparkan, proses membaca tidak hanya berfokus pada akuisisi informasi semata, tetapi juga sebagai upaya pengembangan keterampilan berpikir kritis, daya imajinasi, dan peningkatan pemahaman. Melalui kegiatan membaca harian, siswa diajak untuk menjelajahi dunia ilmu pengetahuan dan membentuk pola pikir yang kritis.
Program Gerimis : Membaca Bersama di Hari Kamis
Sebagai langkah ekstra untuk meningkatkan budaya membaca, SDN Cibugel 2 telah meluncurkan program khusus yang dikenal sebagai Gerimis (Gerakan Membaca di Hari Kamis). Setiap hari Kamis, seluruh keluarga besar SDN Cibugel 2, termasuk Kepala Sekolah, Dewan Guru, Siswa, dan tenaga kependidikan, terlibat dalam kegiatan membaca bersama-sama.
Kegiatan tersebut, terang Hj. Martini menambahkan, bukan hanya sekadar rutinitas membaca, tetapi juga sebagai momen kebersamaan antara semua komponen sekolah. Hal ini menciptakan ikatan yang kuat di antara anggota komunitas sekolah, memperkuat kolaborasi antara siswa dan guru, dan menjadikan membaca sebagai kegiatan yang menyenangkan.
“Tak hanya berhenti pada membaca, SDN Cibugel 2 juga menghadirkan kreativitas dalam mengusung tema pembiasaan membaca. Acara-acara yang digelar di lapangan sekolah tidak hanya mencakup sesi membaca, tetapi juga pameran karya siswa dan guru yang terkait dengan kegiatan membaca” tegas Hj. Martini menambahkan.
Sembari menyuguhkan sedikit hidangan dan air mineral kepada Awak Media, diruang kerjanya, Hj. Martini menekankan bahwa tujuan yang akan dicapai pda Prigram Gerimis, agar para siswa didorong untuk mengekspresikan pemahaman mereka tentang membaca melalui karya seni, puisi, atau bahkan drama kecil. Dengan melibatkan seluruh komunitas sekolah, SDN Cibugel 2 menciptakan suasana yang mendukung dan membangun kebanggaan terhadap kegiatan membaca.
Inisiatif yang diambil oleh SDN Cibugel 2 di Kabupaten Tangerang memberikan contoh yang inspiratif bagi sekolah-sekolah lainnya. Pembiasaan membaca dan menulis bukan hanya menjadi tanggung jawab guru, tetapi sebuah tugas bersama yang melibatkan seluruh komunitas sekolah.
Dengan membangun budaya membaca dan menulis sejak dini, SDN Cibugel 2 memberikan kontribusi positif dalam membentuk masa depan anak-anak. Diharapkan, semangat ini akan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk turut serta dalam upaya menciptakan generasi yang memiliki keterampilan literasi yang kokoh dan siap menghadapi tantangan masa depan. (Kdr)
Posting Komentar