Ketua PGRI Kab. Tangerang Bibing Sudarman, S.Pd., M.Si.
CAKRA Banten,- PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) Kab. Tangerang telah sukses menyelenggarakan KONKERKAB III. Kegiatan berlangsung beberapa waktu lalu (Tgl. 18 – 20 Desember 2023) di The Rizen Hotel, Cisarua, Puncak, Kab. Bogor. Acara digelar dihadiri oleh Para Ketua dan Pengurus Cabang se-Kabupaten Tangerang. Semua peserta agendanya sama, mewujudkan transformasi guru sebagai kunci kemajuan pendidikan di Indonesia.
Melalui tema "Transformasi Guru, Wujudkan Indonesia Maju", konferensi ini telah memberikan wadah yang berharga bagi para pendidik untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang upaya transformasi guru dalam menghadapi tantangan pendidikan yang semakin kompleks.
Selama sesi paralel, para peserta konferensi secara umum mengikuti dengan penuh hidmat sidang demi sidang. Kebersamaan telah terbangun selama kegiatan, berbagai pemikiran dan gagasan segar telah dihasilkan. Diskusi inten dan menadalam, serta pemikiran baru telah dihasilkan dari konferensi yang cukup berkualitas.
Semua peserta mendapat kesempatan untuk saling bertukar pendapat, berbagi pengalaman, dan menggali solusi terkait transformasi guru.
Begitu juga kontribusi pemikiran para Pengurus Cabang dalam sesi Pandangan Umum, mengalir dengan baik. Pemaparan para ketua cabang pada setiap sesi menunjukkan bahwa konferensi ini mendorong terciptanya ide-ide inovatif dan perspektif baru dalam transformasi guru.
Tidak hanya itu, konferensi menghadirkan forum panel yang melibatkan Pengurus Besar PGRI dan praktisi pendidikan, membahas tentang mekanisme pengembangan karir guru dalam hal kenaikan tingkat. Forum panel mampu memberikan kesempatan bagi peserta untuk berdiskusi secara interaktif dan mengajukan pertanyaan terkait isu- isu krusial, khususnya mengenai transformasi guru dan peran strategis organisasi dalam menyuarakan aspirasi para guru.
Ada dua agenda penting dalam Konferensi Kerja III PGRI Kab. Tangerang ini : Pertama menyampaikan laporan pertanggungjawaban satu tahun yang lalu. Kedua, menyusun program jangka pendek Tahun 2024.
Kemudian dua agenda penting tersebut dielaborasi menjadi empat materi kegiatan ;
1. Langkah strategis PGRI sebagai organisasi profesi dan perjuangan hak hak Guru dan tenaga kependidikan,
2. Regulasi terbaru dan mekanisme usul tingkat guru
3. Mekanisme tata kelola organisasi dan pemilihan pengurus
4. Laporan pelaksanaan program kerja tahun 2023
5. Program kerja Kab Tangerang 2024
Di bagian kegiatan lain, ada beberapa hal penting yang bisa laporankan sebagaimana disampaikan oleh Ketua PGRI Kabupaten Tangerang Bibing Sudarman, S.Pd., M.Si antara lain sbb ;
Salah satu sesi diskusi KONKERKAB III PGRI Kab. Tangerang di The Rizen Hotel, Cisarua, Puncak, Kab. Bogor.
PGRI Kab Tangerang berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah konkret dan aksi nyata yang dapat memajukan kualitas pendidikan, perbaikan kesejahteraan, serta perlindungan terhadap anggota, sehingga PGRI sebagai organisasi profesi menjadi organisasi yg dicintai anggotanya disegani oleh mitranya dan bermanfaat bagi masyarakat menuju Tangerang semakin Gemilang.
Indonesia maju harus diwujudkan dengan terus menjalin sinergitas, kolaborasi serta menjadi mitra strategis pemerintah. “Seperti halnya belum lama yg merupakan momentum dalam acara HUT ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia dan Hari Guru Nasional (HGN) 2023 bertajuk "Transformasi Guru Wujudkan Indonesia Emas", semoga langkah demi langkah, harapan yg terus diperjuangkan akan menjadi hasil yg nyata untuk membangun bangsa , serta dalam rangka konkerkab III sebagai evaluasi dan program ke depannya”, tandas Bibing Sudarman.
Adapun aktualisasi kegiatan disampaikan oleh Bibing diantaranya :
1. Peningkatan kompetensi dilakukan workshop penulis dan pembuatanmedia pembelajaran. PGRI Kab Tangerang akan berupaya untuk turut mensuport serta membantu penulis agar karya diberikan penghargaan atau diperbanyak, serta membantu penulis produktif agar karyanya bernilai keilmuan serta bernilai ekonomis.
2. Perbaikan kesejahteraan atas komunikasi koordinasi dengan pemerintah daerah P3K terbanyak se Indonesia; ada perbaikan pendapatan honorer, penetapan tunjangan Kep Sek, selain saat ini PGRI Kab. Tangerang selalu diberikan tempat terhormat oleh Pemda. Salah satu bukti organisasi sebagai mitra diapresiasi seperti perayaan hardiknas HUT PGRI dll, selalu mendapat dukungan dari Pemda Kabupate Tangerang.
3. Perlindungan terhadap anggota, langkah yg di tempuh, menjalin harmonisasi dengan aparat penegak hukum - sekaligus selalu diberikan pendampingan oleh LBHK PGRI Kab Tangerang.
4. Terus berikhtiar agar PGRI Kab Tangerang bermanfaat bagi masyarakat, mulai jadi garda terdepan dalam masa covid, penanggulangan bencana alam, serta perlindunganbantuan kepada masyarakat pendidikan
Beberapa hal penting yang telah dilaksanakan, disampaikan oleh Ketua PGRI Kabupaten Tangerang diantaranya; Peningkatan Kopetensi, MOU dengan UMT, MOU dengan UNIMAR, Peningkatan Komptensi untuk Kesejahteraan, membangun komunikasi dengan pemerintah daerah untuk memperjuangkan nasib guru, komunikasi inten dengan Pak Sekda Kab. Tangerang, koordinasi dgn LBHK PGRI Kab Tangerang dan terus membangun kerjasama dgn aparat penegak hukum kejari
Podium kehormatan dalam salah satu sesi acara KONKERKAB III PGRI Kab. Tangerang 2023 di The Rizen Hotel, Cisarua, Puncak, Kab. Bogor.
Sebagai penutup, Ketua PGRI memnerikan keterangan sbb;
Pertama, guru merupakan salah satu profesi yang diakui secara legal formal di dalam Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen sebagai profesi pendidik. Sebagai seorang pendidik, guru harus menguasai setidaknya empat kompetensi dasar yaitu kompetensi pedagogis, kepribadian, profesional, dan sosial.
Kedua, organisasi profesi keguruan merupakan suatu wadah yang berfungsi sebagai penampungan dan penyelesaian masalah yang dihadapi dan diselesaikan secara bersama-sama yang berkaitan dengan dunia pendidikan. Organisasi profesi khususnya di bidang pendidikan ada bermacam-macam mulai dari PGRI, MGMP, ISPI, hingga PGM Indonesia yang masing-masing organisasi tersebut memiliki tujuan yang berbeda.
Di dalam organisasi terdapat unsur-unsur yang harus dipenuhi antaara lain sistem, pola aktivitas, sekelompok orang, dan tujuan bersama. Organisasi profesi memiliki fungsi dan peran yang sangat penting dalam pengembangan dan peningkatan kemampuan guru agar cakap dan berkompeten sesuai dengan bidangnya. Oleh karena itulah, penting sekali bagi guru dalam meningkatkan kemampuannya salah satunya melalui organisasi profesi guru demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Disarikan Oleh : Drs. Edi Kusmaya, M.Pd
(Pimred Cakra Banten)
Posting Komentar